Analisis Penentuan Manajemen Persediaan Bahan Baku Sepatu Kulit: Studi Kasus UMKM XYZ
Main Article Content
Abstract
Persediaan merupakan aspek yang paling krusial dalam suatu usaha seperti yang terjadi pada UMKM XYZ. Sistem pengendalian persediaan pada UMKM tersebut harus dilakukan dengan baik agar kegiatan operasional usaha dapat berjalan dengan lancar. UMKM XYZ memiliki jumlah permintaan yang tiap bulannya tidak menentu, sehingga membuat UMKM XYZ kesulitan dalam mengatasi masalah persediaan bahan baku serta kekurangan stok untuk dapat memenuhi permintaan pasar. Akibatnya UMKM XYZ terkendala dalam proses produksi karena harus menunggu bahan baku serta tidak dapat memenuhi keinginan konsumen. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kuantitas pemesanan yang ekonomis untuk setiap bahan mentah bahan, berapa banyak safety stock yang harus disediakan dan kapan pemesanan ulang harus dilakukan. Tipe dari data yang digunakan adalah data kuantitatif dan dilengkapi dengan data kualitatif yang kemudian dianalisis menggunakan formula EOQ, safety stock dan reorder point. Hasilnya, UMKM dapat menentukan perkiraan pesanan bahan baku yang ekonomis yaitu bahan baku untuk 322 pasang sepatu dengan prekuensi pemesanan dalam setahun adalah sebanyak 28 kali. Safety stock bahan baku sebanyak 67 produk serta reorder point sebanyak 235 produk. Oleh karena itu, ketika persediaan mencapai 235 selama satu bulan, UMKM XYZ harus segera melakukan pemesanan bahan baku untuk menghindari kendala produksi.