Analisis Risiko Kecelakaan Kerja pada Pabrik 1 PT. Perhutani Pine Chemical Industry Menggunakan Metode HAZOP

Main Article Content

Ridya Ayu Permatasari
Isnaini Nurisusilawati

Abstract

Perhutani Pine Chemical Industry melakukan pengolahan getah pinus menjadi produk Gondorukem dan Terpentin. Berdasarkan pengamatan di lapangan, banyak para pekerja yang lupa mengutamakan keselamatan kerja dengan tidak menaati prosedur kerja. Padahal setiap area yang di dalamnya terdapat aktivitas kerja, pasti terdapat potensi kecelakaan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi bahaya yang terdapat dalam proses produksi Plant 1 PT Perhutani dan melakukan perhitungan untuk menentukan level risiko bahaya berdasarkan risk matrix serta memberikan usulan pencegahan risiko bahaya dengan menggunakan metode HAZOP. Dari hasil pengamatan, ditemukan ada 18 potensi bahaya dan sebanyak 27 potensi risiko bahaya dalam 12 proses kerja yang terdapat di Plant 1 PT. Perhutani Pine Chemical Industry. Dari hasil perhitungan dengan metode HAZOP didapatkan risiko bahaya level ekstrim sebanyak 11%, level tinggi sebanyak 26%, level sedang sebanyak 30%, dan level rendah sebanyak 33%. Usulan perbaikan secara umum adalah membuat worksheet tentang penggunaan APD di dalam area kerja agar pekerja dapat mengetahui potensi bahaya yang dapat terjadi. Selain itu, dibuat SOP tentang penggunaan APD lengkap serta memberikan sosialisasi kepada para pekerja tentang potensi bahaya yang dapat terjadi di setiap proses kerja. Perusahaan juga disarankan untuk memperbaiki kondisi lingkungan kerja untuk meminimalisir terjadinya risiko potensi bahaya.

Article Details

How to Cite
Permatasari, R., & Nurisusilawati, I. (2022). Analisis Risiko Kecelakaan Kerja pada Pabrik 1 PT. Perhutani Pine Chemical Industry Menggunakan Metode HAZOP. Jurnal TRINISTIK: Jurnal Teknik Industri, Bisnis Digital, Dan Teknik Logistik, 1(1), 9-15. https://doi.org/10.20895/trinistik.v1i1.441
Section
Articles

References

Bangun, W. (2018). Manajemen Sumber Daya Manusia. Erlangga.Jakarta

Retnowati, D. (2017). Analisa Risiko K3 dengan Pendekatan Hazard and Operability Study (HAZOP). Teknika: Engineering and Sains Journal, 1, 41–46.

Supriyadi, Nalhadi, A., & Rizal, A. (2015). Identifikasi Bahaya dan Penilaian Risiko K3 Pada Tindakan Perawatan dan Perbaikan Menggunakan Metode HIRARC (Hazard Identification And Risk Assesment Risk Control) pada PT. X.

Seminar Nasional Riset Terapan, July, 281–286. https://ejurnal.lppmunsera.org/index.php/senasset/article/view/474

UNSW. (2008). UNSW Enterprise Risk Criteria and Categories.