Jurnal TRINISTIK: Jurnal Teknik Industri, Bisnis Digital, dan Teknik Logistik https://journal.ittelkom-pwt.ac.id/index.php/trinistik <p><strong><img src="/public/site/images/journalittp/cover_issue_44_en_US1.jpg"></strong></p> <p><strong>TRINISTIK</strong> Berasal dari perpaduan kata Teknik Indus<strong>tri</strong>, Bis<strong>nis</strong> Digital, dan teknik Logis<strong>tik</strong>. TRINISTIK juga diartikan TRI (TIGA) NIS (JENIS) TIK (KARAKTERISTIK) keilmuan yang saling beririsan satu dengan yang lainnya.&nbsp;JURNAL TRINISTIK&nbsp;sebagai media publikasi hasil penelitian dalam bidang keilmuan teknik industri, bisnis digital dan teknik logistik, namun tidak terbatas secara implisit. Diterbitkan 2 kali setahun yaitu pada&nbsp;Maret dan September.&nbsp;Jurnal dikelola oleh Kelompok Keahlian Rekayasa Sistem Industri, Institut Teknologi Telkom Purwokerto.</p> LPPM Institut Teknologi Telkom Purwokerto en-US Jurnal TRINISTIK: Jurnal Teknik Industri, Bisnis Digital, dan Teknik Logistik 2829-4971 Penentuan Lokasi Pusat Distribusi Alternatif Gudang Beras di Kerisedenan Surakarta melalui Pendekatan Metode Center of Gravity https://journal.ittelkom-pwt.ac.id/index.php/trinistik/article/view/1321 <p>Dalam era globalisasi dan persaingan bisnis yang semakin ketat, manajemen rantai pasokan dan distribusi menjadi faktor kunci dalam kesuksesan suatu perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan lokasi pusat distribusi alternatif di Kerisidenan Surakarta, sebuah wilayah yang penting dalam pasokan beras di Jawa Tengah, Indonesia. Metode Center of Gravity digunakan sebagai alat analisis utama dalam penelitian ini. Metode ini memungkinkan identifikasi lokasi pusat distribusi yang optimal berdasarkan koordinat geografis konsumen dan jumlah permintaan mereka. Dengan memanfaatkan data permintaan beras konsumen dari daerah Boyolali, Karanganyar, Sragen, Wonogiri, Sukoharjo, Surakarta, dan Klaten, penelitian ini menghasilkan lokasi pusat distribusi yang dapat meminimalkan biaya transportasi dan mempersingkat waktu pengiriman. Selain itu, penelitian ini juga mempertimbangkan aspek keberlanjutan dalam pemilihan lokasi pusat distribusi. Keberlanjutan merupakan isu yang semakin penting dalam lingkup global, dan pemilihan lokasi yang mendukung pengurangan emisi karbon dan efisiensi energi menjadi bagian integral dari penelitian ini. Hasil penelitian ini adalah pemilihan lokasi pusat distribusi alternatif yang akan membantu perusahaan, dalam hal ini PT ABC, untuk meningkatkan efisiensi distribusi beras di wilayah Kerisidenan Surakarta. Dengan lokasi yang optimal, perusahaan dapat memenuhi permintaan konsumen dengan lebih baik, mengurangi biaya distribusi, dan memainkan peran dalam mendukung tujuan keberlanjutan global. Penelitian ini memberikan panduan yang berharga bagi perusahaan dalam manajemen rantai pasokan dan distribusi yang efisien dan berkelanjutan.</p> Erwin Shafira Winoto Miftahol Arifin ##submission.copyrightStatement## 2024-05-06 2024-05-06 3 1 1 8 10.20895/trinistik.v3i1.1321 PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN MEDIS HABIS PAKAI MENGGUNAKAN METODE MIN-MAX STOCK DENGAN KLASIFIKASI MUSIC-3D https://journal.ittelkom-pwt.ac.id/index.php/trinistik/article/view/1371 <p>Pengelolaan persediaan di puskesmas atau layanan kesehatan memegang peranan penting dalam kelancaran operasional. Stok yang tidak stabil dapat mengakibatkan masalah seperti ketidaktersediaan barang saat dibutuhkan atau penumpukan persediaan berlebihan, mengganggu efisiensi operasional, pelayanan pasien, dan keuangan organisasi terlebih pada Puskesmas XYZ sebagai fasilitas kesehatan tingkat 1 yang terletak cukup jauh dari rumah sakit atau fasilitas kesehatan tingkat berikutnya. Tujuan penelitian ini adalah memberikan rekomendasi terbaik yang dapat dipertimbangkan dalam pengelolaan persediaan yang ada pada puskesmas XYZ. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah <em>Min-Max Stock</em> yang dikombinasikan dengan klasifikasi MUSIC-3D. Dimensi pendekatan yang diambil adalah HML (<em>High-Medium-Low</em>), FSN (<em>Fast, Slow, Non Moving</em>) dan SDE (<em>Scarce-Difficult-Easy</em>) dimana metode tersebut menghasilkan penyesuaian kebijakan terbaik berdasarkan produk yang dikategorikan. Hasil dari penelitian ini berupa aplikasi yang dapat membantu operator dalam menentukan kebijakan pengendalian persediaan dengan pertimbangan persediaan maksimum, minimum, persediaan pengaman dan titik pemesanan kembali. Hasil klasifikasi yang didapatkan menunjukkan bahwa terdapat 4 item dengan skor 7, 13 item dengan skor 6, 15 item dengan skor 5, 11 item dengan skor 4 dan 9 item dengan skor 3 dari keseluruhan 52 item yang dikelola oleh Puskesmas XYZ.</p> Wellyaz Sayidi Atmaja Amanda Sofiana Reza Azizul Nasa Al Hakim ##submission.copyrightStatement## 2024-05-17 2024-05-17 3 1 9 14 10.20895/trinistik.v3i1.1371 Penerapan Metode ANP (Analytic Network Process) dalam Pemilihan Parfum pada Pria https://journal.ittelkom-pwt.ac.id/index.php/trinistik/article/view/1417 <p>Penting untuk memilih parfum dengan hati-hati&nbsp;agar parfum tersebut dipastikan sesuai dengan kriteria dan merupakan pilihan yang tepat. Banyak faktor yang harus dipertimbangkan saat membuat keputusan ini, dan <em>Analytic Network Process</em>&nbsp;(ANP) merupakan&nbsp;salah satu metode&nbsp;yang dapat digunakan untuk mengurangi permasalahan&nbsp;ini. ANP adalah teknik pembobotan yang memperhitungkan hubungan antara kriteria dan subkriteria serta hubungan antar kriteria itu sendiri. Pendekatan ANP digunakan dalam penelitian ini untuk mengidentifikasi <em>brand</em>&nbsp;parfum&nbsp;yang paling sesuai dengan persyaratan yang ditentukan. Berdasarkan hasil analisis data menggunakan <em>Software Super Decision</em>, harga keseluruhan ditetapkan sebagai sebagai subkriteria yang paling penting ketika memilih <em>brand</em>&nbsp;parfum. Kemudian hasil keputusan pemilihan <em>brand</em><em>&nbsp;</em>parfum terbaik adalah parfum AXE dengan nilai <em>normalized by cluster</em>&nbsp;sebesar 0,45392</p> Nabilla Alia Ratuliu Shavi Rosidan Rosadi Alya Ransi Fathiya ##submission.copyrightStatement## 2024-05-20 2024-05-20 3 1 15 21 10.20895/trinistik.v3i1.1417 A Penerapan Metode Analytical Network Process (ANP) Dalam Pemilihan Supplier Telur di UMKM Ibu Wari https://journal.ittelkom-pwt.ac.id/index.php/trinistik/article/view/1420 <p><sup>UMKM berperan penting dalam perekonomian global maupun lokal, sehingga harus mampu mempertahankan kualitas <br>produk dan bersaing dengan meningkatkan penjualan produk. UMKM menjadi sarana pemenuhan kebutuhan sehari-<br>hari masyarakat, salah satunya adalah bahan pangan telur. Toko Ibu Wari menjadi salah satu UMKM yang <br>menyediakan telur untuk memenuhi permintaan masyarakat sehari-hari. Untuk memenuhi permintaan tersebut maka <br>perlu diperhatikan ketersediaan stok dan kualitas telur di toko. Sehingga oleh karena itu, penelitian ini dilakukan <br>dengan tujuan untuk menentukan supplier telur berdasarkan kriteria yang paling berpengaruh dan urutan pemilihan <br>supplier telur tersebut. Permasalahan tersebut diselesaikan menggunakan metode Analytical Network Process (ANP) <br>dengan bantuan software Super Decision. Berdasarkan hasil pengolahan data yang telah dilakukan, kriteria cost <br>paling berpengaruh dalam pemilihan supplier dengan bobot kriteria sebesar 0,194409. Urutan pemilihan supplier <br>berdasarkan penilaian kinerja supplier adalah supplier A, C, dan B.</sup></p> Darul Qomariyah Amelia Septia Ningrum Erwin Shafira Winoto ##submission.copyrightStatement## 2024-05-29 2024-05-29 3 1 22 31 10.20895/trinistik.v3i1.1420 Analisis Analisis Prioritas Pemilihan Supplier Pembelian Bahan Baku Menggunakan Metode TOPSIS Pada UD. XYZ https://journal.ittelkom-pwt.ac.id/index.php/trinistik/article/view/1409 <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Pemilihan <em>supplier</em> dianggap sebagai suatu kegiatan strategis karena <em>supplier</em> memiliki peran krusial dalam menyediakan barang-barang vital atau kebutuhan jangka panjang. Keandalan <em>supplier</em> dapat tercermin melalui aspek-aspek seperti pengiriman yang efisien, kualitas produk, ketepatan waktu, dan kepuasan pelanggan. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menetapkan prioritas <em>supplier</em> kayu glugu di UD. XYZ.Data dikumpulkan melalui studi literatur dan wawancara dengan pemilik UD. XYZ. Empat <em>supplier</em> dinilai berdasarkan kriteria kualitas kayu, harga, lama pengiriman, dan ketersediaan, yang ditentukan oleh pemilik. Metode <em>Technique For Order Preference by Similarity to Ideal Solution </em>(TOPSIS) dipakai untuk melakukan analisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa <em>supplier</em> dengan indeks tertinggi di UD. XYZ adalah <em>Supplier</em> Bengkulu, dengan nilai indeks sebesar 0,898. Diikuti oleh <em>Supplier</em> Tasikmalaya dengan indeks 0,518, <em>Supplier</em> Tasikmalaya dengan indeks 0,497, dan <em>Supplier</em> Banjar dengan indeks 0,079. Hasil ini memberikan panduan dalam menentukan pilihan <em>supplier</em> yang optimal sesuai dengan kriteria yang diberikan.</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>Kata kunci</strong>: Kriteria, Pemilihan <em>Supplier</em>, <em>Supplier</em> kayu, Nilai Bobot, TOPSIS</p> Tia Octo Yuneta Fadli Nur Aprian Samuel Sinaga ##submission.copyrightStatement## 2024-05-30 2024-05-30 3 1 32 38 10.20895/trinistik.v3i1.1409 Smart Monitoring System Pada Pembudidayaan Jamur Tiram Menggunakan Metode Fuzzy Logic https://journal.ittelkom-pwt.ac.id/index.php/trinistik/article/view/1333 <p><em>Mushrooms, which are known as food commodities, when cultivated require temperatures between 22-28°C and humidity of 60-80%. Controlling these two factors is very crucial, especially when weather fluctuations occur throughout the day. As a solution, an artificial intelligence-based system was introduced to regulate temperature and humidity. The "fuzzy control" technique in artificial intelligence is an option because of its flexibility and convenience without involving complex mathematical calculations. The Fuzzy Mamdani method is one approach to "fuzzy control" which allows automatic control of temperature and humidity in mushroom cultivation areas. To apply this method, sensors are needed that can provide data to the fuzzy system. This fuzzy system works in four steps: fuzzification, rule determination, inference, and defuzzification. Based on the results of comparative tests with MATLAB software, there is a correctness level of around 26% in the measurement results.</em></p> Arif Reza Basirun Violita Anggraini Muhammad Nurudduja Al Kautsar ##submission.copyrightStatement## 2024-06-06 2024-06-06 3 1 39 45 10.20895/trinistik.v3i1.1333 Analisis Pengaruh Produk HP Samsung Terhadap Minat Beli Konsumen Dengan Menggunakan Metode Uji Chi-square https://journal.ittelkom-pwt.ac.id/index.php/trinistik/article/view/1423 <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Perkembangan gaya hidup yang semakin modern telah meningkatkan kebutuhan masyarakat akan alat komunikasi khususnya <em>handphone</em> yang tidak hanya berfungsi sebagai sarana mempermudah aktivitas tetapi juga menyediakan berbagai fitur canggih dan modern. Di tengah persaingan pasar yang semakin ketat, perusahaan dituntut untuk menjadi lebih inovatif dalam memasarkan produknya, termasuk produk <em>handphone</em> seperti Samsung. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan antara kondisi <em>handphone</em> dan minat beli mahasiswa UPN "Veteran" Jawa Timur. Melalui pendekatan kuantitatif dan analisis data menggunakan metode <em>Chi-square</em>, penelitian ini melibatkan lebih dari 50 responden mahasiswa Teknik Industri. Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai uji <em>Chi-square</em> yang dihitung lebih kecil dari nilai <em>Chi-square</em> tabel, sehingga hipotesis nol (H<sub>0</sub>) ditolak dan hipotesis alternatif (H<sub>1</sub>) diterima. Dari hasil ini, dapat disimpulkan bahwa terdapat korelasi yang signifikan antara kondisi <em>handphone</em> dengan minat beli produk HP Samsung di kalangan mahasiswa UPN "Veteran" di Jawa Timur.</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong><em>Kata kunci</em></strong><em>: Chi Square, Gaya Hidup, Handphone, SPSS</em></p> <p>&nbsp;</p> <p><strong><em>Abstract</em></strong></p> <p><em>The development of increasingly modern lifestyles has heightened the community's need for communication devices, especially smartphones, which serve not only as facilitators of daily activities but also provide various advanced and modern features. Amidst the increasingly competitive market, companies are required to be more innovative in marketing their products, including smartphones such as Samsung. This research aims to examine the relationship between smartphone conditions and purchasing interest among students of UPN "Veteran" Jawa Timur. Through a quantitative approach and data analysis using the Chi-square method, this study involved more than 50 respondents from the Industrial Engineering students. The analysis results indicate that the calculated Chi-square value is smaller than the Chi-square table value, thus rejecting the null hypothesis (H<sub>0</sub>) and accepting the alternative hypothesis (H<sub>1</sub>). From these results, it can be concluded that there is a significant correlation between smartphone conditions and purchasing interest in Samsung </em>HP<em> products among students of UPN "Veteran" Jawa Timur.</em></p> <p><em>&nbsp;</em></p> <p><em>Keywords: Chi Square, Lifestyle, Smartphone, SPSS</em></p> Isna Nugraha ##submission.copyrightStatement## 2024-06-06 2024-06-06 3 1 46 52 10.20895/trinistik.v3i1.1423 Analisis Penerapan Praktik Green Supply Chain Management di PT. Basundari Inovasi Muda https://journal.ittelkom-pwt.ac.id/index.php/trinistik/article/view/1415 <p><em>A comprehensive analysis of the implementation of Green Supply Chain Management at PT Basundari Innovation Muda highlights a strategic approach to sustainable practices in the supply chain. The goal is to reduce impacts and increase resource efficiency. The research evaluative method identifies gaps between current practices and the ideal GSCM system through observations, interviews, and literature studies, focusing on three supply chain components: upstream, internal, and downstream. Even though the company has implemented several GSCM practices, there are still gaps, especially in using non-environmentally friendly materials and consistency in implementing practices throughout the supply chain. Recommendations include selecting environmentally friendly suppliers and improving managerial training regarding GSCM.</em></p> Enci Mulyani Sofiana Tri Lestari Hasna Nur Rahmah Muhammad Alim Safa'at ##submission.copyrightStatement## 2024-06-06 2024-06-06 3 1 53 59 10.20895/trinistik.v3i1.1415