PENGEMBANGAN KOMPONEN ANATOMI MANUSIA SEBAGAI INSPIRASI DESAIN BATIK MUSKULOSKELETAL

Main Article Content

Arif Pristianto
Wulan Adis Aranti

Abstract

Batik merupakan aset seni dan budaya yang memiliki ragam warna dan corak dengan estetika yang tinggi. Seni batik menunjukkan identitas bangsa Indonesia. Seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi, kemampuan inovasi manusia juga semakin berkembang sehingga banyak inovasi yang bermunculan. Inovasi dalam desain batik dapat terinspirasi dari kehidupan sehari-hari, salah satu hal unik yang menarik adalah kompleksitas struktur tubuh manusia. Fisioterapi mempelajari struktur tubuh manusia dan sistem gerakan serta masalah yang berkaitan dengan gerakan. Hal ini mengilhami lahirnya desain batik dengan tema komponen tulang dan otot (musculoskeletal) pada tubuh manusia. Penelitian dilakukan dengan metode research and development yang diawali dengan pembuatan desain. Setelah desain dibuat dan disempurnakan menggunakan penilaian ahli oleh ahli batik dan fisioterapis. Hasil uji expert judgement menunjukkan kelayakan desain ini, meskipun terdapat beberapa kekurangan. Namun hal tersebut tidak terlalu signifikan agar desain batik musculoskeletal yang terinspirasi dari sistem anatomi tubuh manusia tetap sesuai dengan fungsinya. Pencetakan dilakukan pada kain menggunakan canting cap.

Article Details

How to Cite
Pristianto, A., & Aranti, W. (2022). PENGEMBANGAN KOMPONEN ANATOMI MANUSIA SEBAGAI INSPIRASI DESAIN BATIK MUSKULOSKELETAL. ASKARA: Jurnal Seni Dan Desain, 1(1), 64-72. https://doi.org/10.20895/askara.v1i01.591
Section
Articles

References

[1] I. R. Salma & E. Eskak. "Kajian Estetika Desain Batik Khas Sleman Semarak Salak", Dinamika Kerajinan dan Batik: Majalah Ilmiah, vol. 32, no. 2, pp. 1–8. 2016. DOI: http://dx.doi.org/10.22322/dkb.v32i2.1026
[2] E. Suyikno, Bain, & R. Suharso. "Perkembangan Kerajinan Batik Tradisional di Desa Bakaran Kecamatan Juwana Kabupaten Pati 1977-2002", Journal of Indonesian History (JIH), vol. 5, no. 1, pp. 18–25. 2016.
[3] F. Rahmadani. "Motif Batik Kasih Sayang Ibu Untuk Memaknai Hari Ibu". IKONIK : Jurnal Seni dan Desain, vol. 1, no. 1 pp. 7-12. 2019. DOI: http://dx.doi.org/10.51804/ijsd.v1i1.420
[4] Iskandar & E. Kustiyah. "Batik Sebagai Identitas Kultural Bangsa Indonesia Di Era Globalisasi", Gema, vol. 30, no. 52, pp. 2456–2472. 2017.
[5] Sujanto, M, Suparno, & Zaini, R. Public Interest With Increase of Sale in Product of “ Batik. Business Management and Strategy, 4. 2010.
[6] Dharsono. "Batik Klasik: Aspek, Fungsi, Fiosofis dan Estetika Batik dalam Pandangan Budaya Nusantara", Jurnal Budaya Nusantara, vol. 1, no. 1, pp. 64–73. 2014. DOI: https://doi.org/10.36456/b.nusantara.vol1.no1.a297
[7] A. P. Siregar, A. B. Raya, A. D. Nugroho, F. Indana, I. M. Y. Prasada, R. Andiani, T. G. Y. Simbolon, & A. T. Kinasih. "Upaya Pengembangan Industri Batik di Indonesia", Dinamika Kerajinan dan Batik: Majalah Ilmiah, vol. 37, no. 1, pp. 79-92. 2020. DOI: http://dx.doi.org/10.22322/dkb.v37i1.5945
[8] E. A. Mangedaby, B. Setioko, & S. R. Sari. "Pengaruh Desa Wisata Kampoeng Batik Laweyan terhadap Fungsi Permukiman di Kelurahan Laweyan Kota Surakarta", Teknik, vol. 38, no. 1, pp. 28-34. 2017. DOI: https://doi.org/10.14710/teknik.v38i1.12057
[9] A. Curatman, Rahmadi, S. Maulany, & M. M. Ikhsani. "Analisis Faktor-Faktor Pengaruh Inovasi Produk yang Berdampak pada Keunggulan Bersaing UKM Makanan dan Minuman di Wilayah Harjamukti Kota Cirebon", Jurnal Logika, vol. 18, no. 3, pp. 61–75. 2016.
[10] S. Wangko. "Jaringan Otot Rangka Sistem membran dan Struktur Halus Unit Kontraktil", Jurnal Biomedik : JBM, vol. 6, no. 3. pp. 27-32. 2014. DOI: https://doi.org/10.35790/jbm.6.3.2014.6330
[11] F. Paulsen & J. Waschke. Sobotta Atlas Anatomi Manusia: Anatomi Umum dan Sistem Muskuloskeletal, Jakarta: EGC, 2013.
[12] R. C. R. W. Putri. "Ilmu Desain Untuk Kebersahajaan Manusia". ULTIMART Jurnal Komunikasi Visual, vol. 9, no. 2, pp. 8-15. 2016. DOI: https://doi.org/10.31937/ultimart.v9i2.744
[13] S. Rabiah. "Penggunaan Metode Research and Development dalam Penelitian Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi". Presented at Seminar Nasional dan Launching Asosiasi Dosen Bahasa dan Sastra Indonesia (ADOBSI), oleh Asosiasi Dosen Bahasa dan Sastra Indonesia (ADOBSI), 2015.
[14] Color-Hex. Informasi tentang warna termasuk model warna (RGB, HSL, HSV dan CMYK). Diakses pada 29 Desember 2021, dari https://www.color-hex.com
[15] K. Parmono. "Nilai Kearifan Lokal Dalam Batik Tradisional Kawung". Jurnal Filsafat, vol. 23, no. 2, pp. 134-146. 2013. DOI: https://doi.org/10.22146/jf.13217
[16] N. L. K. R. Kerdiati & P. A. Darmastuti. "canting Cap Batik Sebagai Elemen Pembentuk Suasana Etnik pada Interior Komersil". Presented at Seminar Nasional Desain dan Arsitektur (SENADA), Sekolah Tinggi Desain Bali, 2019.
[17] H. Syamsuri & Z. Abidin. "Re-Desain Canting Listrik untuk Meningkatkan Produktivitas Pengrajin Batik Ciamisan", Jurnal Media Teknologi, vol. 3, no. 1, pp. 71-84. 2016.