PENGARUH PENGATURAN JARAK DARI LAYOUT LAPAK SAAT PANDEMI COVID-19 PADA PERILAKU PENGUNJUNG DI PASAR ENJO JAKARTA
Main Article Content
Abstract
Pasar tradisional merupakan salah satu bangunan publik yang masih sering didatangi masyarakat meskipun pada masa pandemi Covid-19. Pasar tradisional ini memiliki potensi yang sangat besar untuk menjadi pusat penyebaran Covid-19. Rumusan masalah pada penelitian yakni (1) Apakah setting bisa memengaruhi perilaku serta perilaku bisa memengaruhi setting, (2) Apakah terdapat keefektivitasan dalam pembatasan sosial, pengunjung menjadi taat dengan peraturan social distancing. Penelitian ini memakai kualitatif rasionalistik dengan pendekatan studi kasus dengan teknik behavior mapping. Sumber data didapat dari dokumen, hasil wawancara, catatan selama di lapangan serta hasil dari observasi. Metode analisis pada penelitian ini yakni kombinasi teknik behavior mapping yang meliputi (1) Place Centered Mapping, serta (2) Person Centered Mapping. Hasil penelitian ini menunjukan (1) Setting memengaruhi pengunjung menjadi taat serta rapi dengan peraturan social distancing yang berlaku, serta berkurangnya desakan pengunjung, dan perilaku para pengunjung memengaruhi terjadi pergeseran attribute pedangang, terganggunya alur pengunjung yang berjalan serta rusaknya sign alur pengunjung, (2) Penerapan pembatasan sosial membuat pengunjung menjadi taat dengan peraturan social distancing. Hal tersebut dibuktikan dari meningkatnya kenyamanan, pengunjung yang tetap menjaga jarak, tidak ada titik kumpul serta mengikuti alur pengunjung pada penelitian ini.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
References
[2] Nafian, M. I. (2020). IKAPPI: 1.586 Pedagang Positif Corona, 344 di Antaranya di Jakarta.
[3] Matthew B. Miles, A. Michael Huberman, 'An Expanded Sourcebook : Qualitative Data Analysis', Sage Publications, United States of America, 1994
[4] Muhadjir, Noeng, Metodologi Penelitian Kualitatif (Yogyakarta: Rake Sarasin, 1989)
[5] P. D. Plowright, ‘Revealing Architecture Design: Methods, Frameworks and Tools’, New York: Routledge, 2014
[6] Pradhipta, Adhiatma, Rr. Haru Agus Razziati, and Rinawati P. Handajani, ‘PENATAAN POLA TATA RUANG DALAM PASAR LEGI TRADISIONAL KOTA BLITAR’, 2012
[7] Robbins, P Stephen, ‘Perilaku Organisasi’, in Edisi Bahasa Indonesia, 9th edn (Jakarta: PT Indeks Kelompok Gramedia, 2003)
[8] Sommer, R., & Sommer, B. (1980). Behavior Mapping : Practical Guide To Behavior Research. New York: Oxford University Press.
[9] SH Need, ‘Human Behavior and the Interior Environment’, Design Guide for Interiors, 1997, 15–23
[10] Sumiyanto, Ahmad, BMT Menuju Koperasi Modern (Yogyakarta: Ises Publishing, 2008)
[11] Wicaksono, Andie, and Endah Tisnawati, Teori Interior (Jakarta: Griya Kreasi, 2014)