Penerapan Higienitas pada Produksi Keripik Tempe “NITI” di Purwokerto Selatan, Banyumas
Penerapan Higienitas pada Produksi Keripik Tempe “NITI” di Purwokerto Selatan, Banyumas
Abstract
Keripik tempe adalah olahan makanan ringan yang terbuat dari tempe yang dilapisi tepung, yang kemudian digoreng hingga kering. Kripik tempe sering kali dijadikan oleh - oleh, salah satunya kripik tempe “NITI” yang ada di Purwokerto dan berdiri sejak tahun 1967. Oleh karena itu, tingkat produksi pada keripik tempe “NITI” meningkat sehingga harus diterapkannya higienitas agar terhindar dari kontaminan berbahaya. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk menilai penerapan dari higienitas pada produksi keripik tempe "NITI" di Purwokerto Selatan, Banyumas. Metode yang digunakan meliputi survei, observasi, wawancara, diskusi pemberian solusi, dan dokumentasi. Hasil menunjukkan bahwa proses produksi masih dilakukan masih secara manual dan terdapat beberapa tahap yang tidak menggunakan sarung tangan, yang dapat menyebabkan potensi kontaminasi. Selain itu, ruang pengolahan produksi keripik tempe juga masih berada di satu ruangan yang tidak dipisahkan oleh sekat. Namun, hal ini telah diminimalisir dengan kesadaran dari karyawannya yang mencuci tangan dan menggunakan masker sebelum melakukan proses produksi. Selain itu, produk keripik tempe ini sudah memiliki izin edar dan sertifikat halal dari MUI. Kualitas air yang digunakan dalam proses produksi juga sudah sesuai dengan standar. Dampak dari kegiatan pengabdian ini adalah meningkatnya kesadaran akan pentingnya kebersihan dan keamanan pangan serta rekomendasi untuk perbaikan proses produksi keripik tempe agar lebih higienis dan aman bagi konsumen.
References
Hidayat, H. H., Wijayanti, N., & Satriani, R. (2021). Aplikasi Tungku Hemat Energi Sebagai Upaya Peningkatan Kebersihan Dapur dan Efisiensi Bahan Bakar di UKM Keripik Tempe. PANRITA_ABDI, 5(1). http://journal.unhas.ac.id/index.php/panritaabdi
Lestari, P. R. T. (2020). Penyelenggaraan Keamanan Pangan sebagai Salah Satu Upaya Perlindungan Hak Masyarakat sebagai Konsumen. Jurnal Masalah-Masalah Sosial, 11(1), 57–72. https://doi.org/10.22212/aspirasi.v11i1.1523
Silangen, M. G., Tilaar, S., & Sembel, A. (2020). PEMETAAN MASALAH PENYEDIAAN AIR MINUM DI PERKOTAAN TOBELO KABUPATEN HALMAHERA. Jurnal Spasial, 7(1).
Sulastri, V., Rohmah, M., Rachmawati, M., & Banin, M. M. (2023). PEMENUHAN ASPEK CARA PRODUKSI PANGAN OLAHAN YANG BAIK (CPPOB) PADA UMKM TAGANANG KOTA BALIKPAPAN. Jurnal Abdi Insani, 10(3), 1939–1949. https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v10i3.1079
Syska, K., & Ropiudin. (2020). Analisis Mutu Keripik Tempe Berdasarkan Cara Perekatan dan Ketebalan Pengemas Selama Penyimpanan. CHEESA, 3(1), 43.
Timotius, Tri Juniati, A., Faizal, M., & Shondana Manggala, M. (2023). Pengembangan Sumber Daya Air untuk Industri. SEMRESTEK, 388–393.
Triariyani, W., & Handayani, R. (2022). Evaluasi Penerapan Sanitasi Pada Proses Pengolahan Produk Manisan. Journal Pustaka Kesehatan, 10(1), 1.
Yulianti, R., Muhlishoh, A., Hasanah, N. L., Rosmah, Lusiana, A. S., & Sutrisno, E. (2022). KEAMANAN DAN KETAHANAN PANGAN (Vol. 1). https://www.researchgate.net/publication/366684879
Zakaria, A., Sauri, S., Fadela, M. D., & Wardhani, A. S. P. (2021). Efisiensi Penurunan Kadar COD, TS, TSS, Kekeruhan, dan TDS pada Air Limbah Industri Pangan menggunakan Koagulan Poly Alumunium Chloride dengan metode Jar Test. WARTA AKAB, 45(2), 98–104.
Copyright (c) 2025 IJCOSIN: Indonesian Journal of Community Service and Innovation
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.