Sistem Penilaian Ujian Praktik SIM C Berbasis Nirkabel Menggunakan Protokol MQTT

Main Article Content

Yosefine Triwidyastuti
Rizki Haris Setiawan
Harianto Harianto

Abstract

Surat Ijin Mengemudi (SIM C) adalah salah satu tanda atau bukti yang diberikan pihak kepolisian bahwa seseorang telah layak untuk mengendarai sebuah kendaraan roda dua. Pada penelitian ini penulis ingin membuat sistem penilaian ujian praktik SIM C menggunakan mikrokontroller. Peneliti mengembangkan penelitian sebelumnya yang pengiriman datanya menggunakan kabel serial menjadi pengiriman data menggunakan wireless. MQTT adalah salah satu metode pengiriman data berbasis wireless, yang menggunakan server dan klien. Dalam penelitian ini digunakan sensor getar SW-420 sebagai pendeteksi untuk setiap patok dan sensor HC-SR04 sebagai penghitung kecepatan rata-rata kendaraan. Dalam penelitian ini, ujian praktik SIM C menggunakan tiga buah lintasan yaitu keseimbangan, zig-zag dan putar balik. Dari hasil pengujian, sensor getar dapat mengirimkan data ke aplikasi ketika patok tersenggol oleh kendaraan. Sensor ultrasonik juga dapat merekam kecepatan kendaraan saat peserta melewati garis start dan menampilkan nilainya di aplikasi. Selain itu, aplikasi dapat menampilkan hasil akhir dari tiga ujian yang sudah dilakukan sebelumnya dan disimpan sementara.

Article Details

How to Cite
Triwidyastuti, Y., Setiawan, R., & Harianto, H. (2019). Sistem Penilaian Ujian Praktik SIM C Berbasis Nirkabel Menggunakan Protokol MQTT. Journal of Telecommunication Electronics and Control Engineering (JTECE), 1(02), 101-111. https://doi.org/10.20895/jtece.v1i02.94
Section
Articles

References

[1] Siahaan, O.A., 2017. Rancang Bangun Aplikasi Penilaian Ujian Praktik SIM C Berbasis Arduino Mega2560, JCONES Vol 6, No 2.
[2] Jaya, M.P. 2017. Mekanisme Pelayanan Surat Izin Mengemudi di Kepolisian Resort Kota Bontang. eJournal Administrasi Negara. Vol. 5, No. 4.
[3] Suryani, D., Yulianti, A., dan Zulhelmi, M. 2018. Aplikasi Legalitas Surat Izin Mengemudi (SIM) Berbasis Mobile (Studi Kasus: Polisi Resort Rengat). IT Journal Research and Development. Vol. 2, No. 2.
[4] Theorycircuit. SW-420 Vibration Sensor Arduino Interface. http://www.theorycircuit.com/sw-420-vibration-sensor-arduino-interface. Diakses tanggal 7 November 2018.
[5] Alsina-Pages, R.M., Hernandez-Jayo, U., Alias, F., dan Angulo, I. 2017. Design of a Mobile Low-Cost Sensor Network Using Urban Buses for Real-Time Ubiquitous Noise Monitoring. Sensors, Vol. 17.
[6] Ciuffoletti, A. 2019. Design of an Open Remote Electrocardiogram (ECG) Service. Future Internet, Vol. 11.
[7] Jainrk, Instructables Circuits. Programming the ESP8266 WeMos-D1R2 Using Arduino Software / IDE. https://www.instructables.com/id/Programming-the-WeMos-Using-Arduino-SoftwareIDE. Diakses tanggal 8 Oktober 2018.
[8] Rochman, H.A., Primananda, R., dan Nurwasito, H. 2017. Sistem Kendali Berbasis Mikrokontroler Menggunakan Protokol MQTT pada Smart Home. Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, Vol. 1, No. 6.
[9] Uphadhyay, Y. 2016. MQTT Based Secure Home Automation System. Symposium on Colossal Data Analysis and Networking (CDAN).
[10] Thangavel, D., Ma, X., Valera, A., Tan, H-X., dan Tan, C. K-Y. 2014. Performance Evaluation of MQTT and CoAP via a Common Middleware. IEEE Ninth International Conference on Intelligent Sensors, Sensor Networks and Information Processing (ISSNIP). 21-24 April.